Ha ha ha ceritaku masuk juga ya. Makasih Pak Krishna semoga menjadi inspirasi semua orang”
Demikian pesan dari Bunda Dorce masuk ke Black Berry Messenger saya pada hari Minggu, 17 Januari 2010 jam 20:37, saat saya memposting sebuah artikel tentang pertemuan kami, yang sebelumnya saya tulis demikian:
Takut Kehilanganpun menjadi Ikhlas
Demikian yang terjadi saat saya memandu terapi diri untuk salah seorang sang artis besar ternama, yang terkenal dengan acara Talkshow-nya di setasiun-setasiun televisi ternama, yang kepalanya terasa mau pecah akibat munculnya sebuah rasa takut kehilangan, yang sedemikian besarnya akan seseorang yang sangat dicintainya.
Tanpa rasa sungkan, diledakannya tangisan cinta yang tersimpan selama ini saat seluruh anggota keluarga yang dicintainya, disatukan dan disimpan dalam relung hati yang terdalam, di dalam dirinya. Semua rasa takut kehilangan yang dimilikinya saat itupun, lepas sudah dan menjadi berubah menjadi rasa ikhlas, 2 menit kemudian kamipun tertawa terbahak-bahak, membuat petugas hotel Sheraton Bandara yang menyiapkan kami minum, bingung dan terbengong-bengong he he…
Lanjutan SMS Bunda Dorce di atas:
“Boleh ditulis nama Bunda gak he he, biar makin seruuu. Tadi malah saya mau tulis lebih detail”, demikian balasan saya. Namun, sungguh mengagumkan jawaban akan kebesaran hati dari Bunda Dorce yang membalas demikian:
“Gak pp aku gak keberatan kan biar orang gak cengeng menghadapi hidup ini silakan pak krisna salam untuk mbaknya maaf aku jarang masuk tapi aku ngikutin terus bravo” (plus diberi gambar orang tertawa yang sering disebut smiley)
Lalu, saya balas singkat: “Oke, thanks jika demikian” dan dibalas singkat oleh Bunda Dorce: “Ok mas”
Demikian ada tambahan sedikit di artikel ini, biar kita tahu cerita awalnya. Dan, artikel yang awalnya berjudul:
Hati “Tempat Berkumpulnya Orang-orang Tercinta agar Menjadi Sumber Energi Motivasi Terdahsyat”
Ikutan berganti. Judul ini berubah menjadi makna dari artikel ini. Thanks untuk Bunda Dorce yang mengijinkan namanya saya tulis di artikel ini, semoga menguatkan untuk banyak orang yang membacanya.
Ilham muncul saat diperlukan
Dari mana teknik ini? Dari mana ide ini muncul? Kok, bisa berjalan dengan sendirinya. Saya juga tidak tahu dari mana, kadang sebuah ilham muncul tiba-tiba saat saya perlukan. Sungguh, seperti sebuah keajaiban saja. Namun, saya orang yang kurang terlalu percaya akan keajaiban. Pasti ada sebabnya, demikian keyakinan saya. Pasti ada sebabnya…
Membantu dengan Ikhlas…
Sementara ini, keyakinan saya adalah karena saya tidak memungut biaya saat melakukan terapi, panduan atau apapun namanya. Saya hanya tertarik melakukannya dengan ikhlas . Saya tidak mau menerima bayaran dari orang yang saya bantu. Jika klien tersebut tetap memaksa ingin membayar, maka saya minta dia sumbangan ke orang lain yang lebih membutuhkan. Saya hanya ingin berbagi itu saja…
Mungkin, inilah penyebab mengapa selalu ada saja ide atau ilham yang muncul saat diperlukan. Seru juga kan he he…
Namun, memang ada kalanya ide itu tidak muncul juga, eh ternyata klien ini hanya ingin menguji ha ha ha.. ketahuan. Banyak juga orang yang iseng, jadi harus pandai-pandai “melihat” orang yang akan kita bantu. Cukup sering saya bertemu serigala berbaju domba he he…
Nah, pesan saya jika nanti Anda tertarik untuk membantu orang lain dari ide yang saya tulis ini, mohon juga untuk tidak menerima uang dalam melakukan proses terapinya. Kan, Anda dapat gratis dari artikel ini he he…
Yakinlah, selama kita terus berbagi, kita akan menerima. Hukum di dunia ini sangatlah adil. Tidak lebih, tidak kurang.
Ingat! Anda bisa lakukan sendiri, kok!
Berikut adalah cara terapi diri ini, sebaiknya hafalkan dulu urutan prosesnya, baru lakukan langkah berikut ini:
1. Baik sekali Anda berdoa dulu sebelum memulai kegiatan ini, berdoalah sesuai keyakinan Anda masing-masing. Mohonlah bimbinganNya…
2. Ambillah posisi yang nyaman, sebaiknya duduk atau bersila. Usahakan tulang punggung dan tulang leher dalam posisi lurus. Memilih tempat menghadap ke tembok, juga ide yang baik untuk melatih fokus.
3. Kendorkan seluruh otot di badan Anda, dari ujung kepala sampai ke ujung kaki. Cara termudah adalah menarik nafas sedalam-dalamnya, lalu saat hembuskan nafas dengan perlahan, kendoran seluruh otot di badan Anda.
4. Lihat sebuah objek di depan Anda, sebuah titik adalah pilihan yang baik. Lihat dan fokus ke objek tersebut sampai mata Anda terasa lelah. Setelah itu baru perlahan-lahan pejamkan mata.
5. Setelah terasa sangat tenang, amati di pikiran Anda, dimana selama ini Anda meletakkan orang-orang yang Anda cintai. Dari urutan Buyut, Kakek Nenek, Orang Tua, Pasangan Hidup Anak dan sebagainya. Amati saja dan amati saja…
6. Lalu, boleh gunakan tangan Anda secara fisik atau cukup membayangkan saja. Gapailah mereka satu-persatu atau bersama-sama, gapailah mereka untuk lebih mendekat kepada Anda. Teruslah gapai dan gapai akan semakin dekat dan semakin dekat.
7. Setelah sangat dekat, gunakan tangan Anda untuk memeluk mereka dengan lembut, dengan hangat, dengan erat. Terus lakukan lebih mendekat dan lebih mendekat, sampai mereka semua sangat-sangat dekat. Lalu, peluklah mereka lebih dalam dan lebih dalam, sampai terasa masuk ke dalam hati yang terdalam. Dan, menyatu semuanya di dalam hati Anda. Menyatu dan menyatu…
8. Rasakan perasaan cinta yang luar biasa ini, rasakan dan rasakan saja indahnya, damainya, sungguh indah dan damai…
9. Bila ada emosi yang ingin meledak, ledakkan saja sebesar-besarnya!
10. Setelah itu rasakan adanya energi besar, energi semangat, energi yang membara, sungguh sangat dahsyat. Energi inilah yang akan kita gunakan sebagai bahan bakar dalam mewujudkan cita-cita kita di masa depan. Sungguh energi yang sangat besaaar…
11. Ulangi saja, bila hasilnya belum mantap. Lakukan langkah ke 3 lebih lama agar lebih fokus dan konsentrasi saja…
Pengalaman saya selama menjadi Mindset Motivator selama 7 tahun ini, sungguh Hati adalah Sumber Energi Motivasi Terdahsyat, terlebih bila seluruh orang-orang yang kita cintai berada disana…
Memanfaatkan Energi Cinta ini
Saat Anda memerlukan kekuatan, dukungan, semangat, energi yang besar untuk melakukan sesuatu atau saat sedang down atau terpuruk, gunakan energi cinta ini, caranya sederhana:
1. Tenangkan diri Anda, setenang mungkin.
2. Letakkan tangan Anda di posisi hati persis seperti yang Anda lakukan saat mengumpulkan semua orang yang Anda cintai ke dalam hati Anda.
3. Rasakan energi yang bergelora di dalam relung hati yang terdalam ini. Hanya merasakan dan merasakan. Terusa rasakan sampai membesar dan menguat beberapa kali lipat. Terus perbesar…
4. Baru, ambillah sebuah keputusan. Mungkin, untuk terus melanjutkan perjalanan sukses ini. Mungkin, segera bangkit dari tidur. Mungkin, sebuah tekad baru. Mungkin, sebuah keputusan yang baru pula…
Kekuatan Cinta Bidadariku…
Artikel ini saya tulis, karena di malam hari sering saya lakukan hal ini untuk Bidadariku… Cintaku…
Anakku, marilah kita berbuat sesuatu untuk bangsa ini. Teruslah Misi papi…
Jakarta, 17 Januari 2010
Krishnamurti yang masih terus bekerja keras, karena masih belum bisa berbuat banyak untuk bangsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar