Hai adik-adikku!
Kamu pasti pernah deh mengalami “hang” atau seperti perasaan “tegang” saat ujian. Sehingga, walau kamu tahu jawaban dari salah satu soal yang mungkin sangat mudah, namun tiba-tiba jawabannya “hilang”, bukan?
Gimana dong ngatasinya?
Ini ada beberapa ide terapan NLP ala kakak, saat ngalami “hang”. Pilih salah satu ide yang kamu rasa paling pas untuk kamu. Latihan dulu aja sampai mahir. Lalu, terapan dan lihat hasil ujian kamu. Kalo sudah makin mahir, pilih terapkan yang lainnya agar kamu punya beberapa teknik untuk atasi situasi ini.
1. Dalam 1 tarikan nafas, dalam hati hitung angka 1 sampai angka tertinggi yang kamu bisa. Lalu, tahan nafas kamu sebentar, kemudian hitung mundur dari angka tertinggi tadi menuju angka 1, dalam 1 hembusan nafas juga. Ulangi beberapa kali, jika kamu rasa perlu.
2. Tekan atau pencet kelingkingmu sampai terasa sakit, pindahkan perhatian kamu ke rasa sakit kelingking itu, bayangkan stresnya pindah ke kelingking itu, lalu lepaskan pelan-pelan, sambil merasakan stres kamupun ikut lenyap.
3. Lihat ke luar jendela, lalu bayangkan ras stres yang ada di kepala kamu atau mungkin di dada kamu, pindah melayang ke tempat yang kamu ingin cantolkan. Bisa kamu cantolkan ke pucuk pohon, di daun pohon atau terbang menyelinap di awan yang jauh tinggi sekali…
4. Tarif nafas gaya Opa Bandler, ini kakak dapat idenya saat ikut training terapan NLP di Orlando, Maret 2008 lalu, gini lho caranya: tarik nafas cepat lewat mulut, lalu hembuskan lewat hidung. Lakukan beberapa kali sampai terasa rileks…
5. Tarik nafas pelan-pelan banget, lalu tahan nafas selama yang kamu bisa, boleh tahan nafas di perut atau di dada, lalu buang nafas pelan-pelan juga, sambil berkata dalam hati: “Tenang, tenang, tenang…”. Boleh juga tambahkan nama kamu, seperti: “Tenang Krishna, tenang Krishna, tenang Krishna…” atau kata-kata lain yang kamu rasa cocok untuk kamu. Boleh diulang, jika perlu…
6. Dongakkan kepala kamu ke langit-langit, lalu lihat salah satu titik, pilih bebas aja… Hitung mundur dalam hati: “3..2..1..” atau boleh juga hitung lebih lama: “10..sampai 1..”
7. Dongakkan kepala kamu ke langit-langit, lalu buang nafas seperti kamu meniup lilin. Ulangi, kapanpun kamu inginkan…
8. Dengan wajah tetap menghadap ke depan, gerakan bola mata kamu demikian:
- katakan dalam hati: “Atas” dan gerakan mata kamu ke atas.
- katakan dalam hati: “Kanan” dan gerakan mata kamu ke kanan.
- katakan dalam hati: “Bawah” dan gerakan mata kamu ke bawah.
- katakan dalam hati: “Kiri” dan gerakan mata kamu ke kiri.
- Ulangi beberapa kali, misalnya 5 putaran. Boleh dibuat putaran yang terbalik: atas, kiri, bawah, kanan…
Lakukan beberapa kali, lalu pilih soal yang sudah kamu temukan jawabannya, ulangi lagi cara diatas, kapanpun kamu perlu. Teknik ini hasil dari penelitian Opa Grinder yang kakak aplikasikan untuk kondisi-kondisi tertentu…
9. Bayangkan diri kamu melayang keluar dari kelas tempat ujian, kembali ke rumah atau tempat dimana kamu belajar, buka kembali semua memori saat itu. Cari informasi yang dibutuhkan, lalu kembali bayangkan ke kelas untuk melanjutkan ujian. Baik sekali melakukan teknik 1 sampai 8 dulu, sebelum mencoba yang ke 9 ini.
Nah, setelah kamu merasa tenang, lanjutkan mengerjakan soal ujian yang kamu anggap paling mudah. Ingat, strategi sukses mengerjakan ujian adalah pilih yang mudah dulu. Bukan sesuai urutan 1, 2, 3 dan selanjutnya.
Dan, yang paling penting setelah kamu menguasai teknik-teknik mengatasi stres ini, kamu harus tetap belajar yang terbaik dan berikan yang terbaik untuk diri kamu sendiri dan tentunya, buatlah bangga orang tuamu…
Dalam kehidupan ini, semua orang perlu ujian. Karena hanya dengan ujian, kita bisa naik kelas. Bayangkan kalau tidak ada ujian, kan hidup jadi nggak seru, dong!
Selamat menikmati ujian! Makin pintar ya…
Kak Krishna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar